ROKAN HULU detikperistiwa.com Masyarakat Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), kini mulai bergembira, sebab hargat Karet dan Tandan Buah Segar (TBS) Kelapa Sawit, sudah mulai namun masyarakat meminta pihak pemerintah akan tetap melakukan pengawasan agar stabilisasi harga supaya normal.
Disampaikan, Warga Rambah Tengah Hulu (RTH), Pawan, Kecamatan Rambah, Jodi (26), dalam satu pekan terakhir ini harga getah karet sudah mulai membaik, dari Rp 6 ribu per Kg, naik menjadi Rp 7.800 per Kg. Dirinya berharap supaya kedepannya terus meningkat lagi.
“Alhamdulillah pak, kini harga getah karet sudah sampai Rp 7.800, namun supaya seimbang dengan yang dibeli masyarakat, harga getah karet jangan turun dari Rp 10 ribu per Kg, kalau bisa itu stabil harganya, makanya pemerintah harus menstabilkan itu jadi harga tetapnya,” terang Jodi di Pasir Pangaraian, Minggu (24/04).
Di tempat terpisah, Tamrin N. Warga Tambusai-Rohul, menerangkan kalau di wilayah, untuk harga TBS kelapa sawit sudah sampai Rp 1.800 per Kg, padahal sebelumnya sudah mencapai Rp 500 ribu per Kg, harga ini sudah masuk kategori tinggi, namun sayangnya kini TBS sedang melorot buahnya, karena musim trek.
“Sawit memang mahal harganya, tapi buahnya gak ada, makanya kita harus menjaga dan mengawasinya selama 24 jam, kalau tidak ditinggal sebenatar sudah ada maling yang mengambilnya, sebab harga mahal,” ungkap Tamrin lagi.
Dirinya meminta kepada pihak Polres Rohul supaya aktif melakukan patroli, karena kini masyarakat diresahkan lagi dengan maraknya maling TBS tersebut. “Kini balanya maling itulah, sebab kelapa sawit sekarang buah tidak seberapa tapi harganya mahal,” tuturnya.
Diterangkan, Aktifis Rohul, Sahuri Hasibuan, hampir 80 persen masyarakat Negeri Seribu Suluk, mata pencaharaian sebagai petani, termasuk getah karet dan TBS Kelapa Sawit, jika pemerintah itu dikatakan berhasil kalau sudah mampu mengontrol harga dua komoditi ini.
“Kalau getah karet stabil harga Rp 10 ribu per Kg keatas, kalau TBS Kelapa Sawit Rp 1.800 per Kg, inilah acauannya, jika bisa dipertahankan, barulah bisa dikategorikan pemerintah sudah mampu mensejahterakan rakyat Rohul,” tukasnya. (Endar. R)