LANGSA ACEH detikperistiwa.com –Direktur Lembaga Konsultasi dan Bantuan Hukum (LKBH) Kampus Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Zawiyah Cot Kala Langsa, FAKHRURRAZI, LC, M.HI, meminta Pemko Langsa mengevaluasi jabatan dokter Syarbaini selaku Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Langsa, terkait dugaan pencabulan yang d lakukan KA oknum paramedis rumah sakit itu.
“Kita menilai jabatan dr Syarbaini M Kes, sudah tidak mampu mengawasi kinerja bawahanyan, tehingga terjadi pelakuan cabul terhadap pasien di ruang ICU pada Rabu (22/2) sekira pukul 3.40 WIB dini hari,” jelasnya.
“Apapun alasannya jam istirahat dalam kondisi apapun, seharusnya pihak perawat tidak lakukan tindakan jahat,” ujar Fakharurrazi di Langsa Minggu (26/2).
“Kita sangat mengecamkan kasus ini dan tidak tertutup kemungkinan kasus yang dilakukan oknum perawat ini banyak, dugaan kita sudah sering dilakukan, sehingga kita mintak tim penyidik untuk segera memanggil oknum perawat KA dan
kalau cukup alat bukti, kita mintak segera perawat ini segera di tahan,” pintanya
Lanjut Fakhrurrazi menjelaskan semua pihak harus mengawal kasus ini apalagi kasus ini menjadi korban mahasiswi ini baru terungkap kasus ini. “ Mungkin ada dugaan kita selama ini banyak korban lainnya di di RSUD Langsa. Tapi bisa jadi kasus seperti ini ada dugaan kita sudah pernah terjdi ini dugaan kita,” sebut Fakhrurrazi lagi.
“Kita akan buka kasus ini secara terang-benderang, sehingga bisa jelas dan masyarakat tahu dugaan kita ada kejahatan di RSUD Langsa,” harapnya
Selama ini kemungkinan adanya keluhan masyarakat yang sudah menjadi korban di RSUD tidak berani melaporkan ke polisi. “Sekarang laporkan kepada saya aja segera kita kopor kan kepada penyidik Polri untuk kepastian hukum bagi masyarakat,” tegasnya lagi.
“Dugaan kita banyak kasus yang terjadi di RSUD Langsa tapi masyarakat agak ketakutan gak berani melaporkan ke polisi. Sekarang kita minta kepada semua pihak kalau pernah menjadi korban di RSUD Langsa laporkan kepada polisi,” ajak pengacara muda yang juga Tokoh Aceh Timur.
Di tempat berbeda, Presiden Mahasiswa (PEMA) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Zawiyah Cot Kala (ZCK) Langsa Dedek Ardiansyah, mengecam keras perbuatan “Cabul” yang di lakukan oknum para medis Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Langsa KA petugas ruang ICU rumah sakit itu.
“Kecaman tersebut di sampaikan Sabtu (25/2) pada media ini menyebutkan, pihaknya sangat menyayangkan perbuatan cabul bisa terjadi di ruangan ICU RSUD, apa lagi pelakunya seorang perawat, perbuatan tersebut jelas sangat meresahkan masyarakat, apalagi korbannya seorang pasien,” jelas Ardiansyah.
“Kita minta kepada penegak hukum secepatnya menahan oknum perawat nakal yang sudah membuat onar di Rumah Sakit Umum Langsa sebelum mahasiswa mengambil sikapnya nanti. Kita mintak Polsi segera mengambil sikap dalam
kasus ini, kita minta jangan ada permainan dalam kasus ini,” pungkas nya menutup ketengannya. (Hai)
