
TANGERANG-Penutupan Gerbang Tol (GT) Karang Tengah yang di berlakukan hari ini, Minggu (9/4) mengakibatkan kemacetan di sejumlah titik di wilayah Tangerang, Banten. Hal itu terjadi, karena disebabkan adanya beberapa pembangun GT keluar masuk di wilayah tersebut.
Seperti di GT Karawaci, karena GT masuk di wilayah itu dalam tahap pembangunan, kendaraan yang menuju ke Tol Tangerang-Jakarta dialihkan ke arah perumahan yang ada di sisi pintu tol tersebut. Akibatnya terjadi kemacaten yang cukup panjang di jalan itu. Selain karena jalan perumahan sempit, volume kendaraan yang melintasinya cukup padat.
Mengingat kendaraan yang datang dari arah Lippo juga melewati jalan itu, lantaran pintu masuk tol Lippo hanya melayani kendaraan yang menuju ke Merak. Akibatnya, kemacetan panjang terjadi di seputaran mall Lippo, Karawaci dan Jalan Raya Legok, Kabupaten Tangerang, sertta Jalan Imam Bonjol, Kota Tangerang.
Sehingga kendaraan yang datang dari arah Merak dan keluar di Pintu Karawaci juga terjebak macet. Para pengguna anggkutan umum umumpun yang mau menuju Mall Lippo Karawaci, banyak diturunkan di kawasan Islamic Center yang berjarak sekitar satu kilometer, karena kendaraan yang ditumpangi tidak mau melanjutkan perjalanannya ke Lippo lantaran macet.
Kondisi yang sama juga terjadi di pintu keluar Tol karawaci menuju Lippo dan Jalan Raya Legok. karena pembangunan pintu tol difaetah itu tidak semuanya bisa dioprasikan, maka menimbulkan penyempitan jalan, seperti pintu tol karawaci menuju kawasan lippo.
Dari tiga GT yang dibangun, baru dua yang dapat dioprasikan. Begitu juga di pintu tol keluar yang menuju Jalan Raya Legok. Dari dua pintu yang di bangun, baru satu pintu yang dioprasikan. Sehongga terjadi antrean panjang di dua pintu tol tersebut.
Sama halnya dengan GT Kebun Nanas. kemacetan panjang terjadi di Jalan Raya Serpong dan pintu keluar tol itu karena masih afanya pembangunan GT di daerah tersebut, sehingga meresahkan para penguna jalan.
“Kemacetan ini terjadi, karena pelaksanaan penutupan GT Karang Tengah seakan dipaksakan,” kata Edy, warga Serpong yang terjebak macet ketika menuju ke kawasan Lippo, Karawaci, Kabupaten Tangerang.
Seharusnya, kata dia, GT karang Tengah ditutup atau tidak diberlakukan lagi apabila seluruh fasilitasnya sudah selesai dibangun. Tidak seperti saat ini yang tentu dapat merugikan masyarakat banyak. ‘Hari libur (Minggu) gini ajah krodit, apalagi hari biasa. Tentu lebih parah,” kata Edy.
Hal itu diakui oleh salah seorang petugas tol di GT karawaci, bahwa pelaksanaan penutupan GT Karang Tengah seharusnya tidak diberlakukan terlebih dahulu, sebelum seluruh GT yang dibangun usai.
“Kalau melihat kondisinya seperti ini, tentu pada hari biasa akan semakin krodit,” kata petugas di GT Karawaci, enggan disebut namanya. (CAK)