DIKHABARKAN TERJADI LEDAKAN BOM DI PULANG PISANG TIGA KORBAN MENGALAMI LUKA

PULANG PIDANG-Dikhabarkan telah terjadi ledakan bom di ” Yayasan Pondok Pesantren Almujahidin Madrasyah Tsanswiyah-Aliyah di Desa Sebangau Permai, Kecamatan Sebangau Kuala Kabupaten Pulang Pisau, Kalimantan Tengah (Kalteng), Sabtu (1/7), sekitar pukul 16.30 Wib.
Adapun identitas yang meracik bom di dalam Sekolah Madrasyah Aliah AL – Mujahidin antara lain, Feri Wahyudi, Sebangau Permai, Guru Honor di Madrasyah AL Mujahidin (Terduga yang meracik Ledakan Bom)
Saksi-saksi, Noor Imansyah Bin Supriadi, Sebangau Permaai, Pelajar Madrasyah Kelas II, Desa Sebangau Permai Kecamatan Sebangau Kuala Kabupaten Pulang Pisau dan Riki Nuriadi, Sebangau Permai ,23 Juni 2001, Islam, Pelajar Madrasyah Kelas I, Desa Sebangau Kecamatan Sebangau Kuala Kabupaten Pulang Pisau.
Kronologis, menurut keterangan saksi  Noor Imansyah, Heri Wahyudi memanggil saksi beserta Riki Nuriadi masuk ke dalam sekolah ” Madrasyah Tsanswiyah-Aliyah Mujahidin, posisi sekolah kosong.
Setibanya di ruangan sekolah, para saksi melihat Heri Wahyudi meracik bom, menggunakan belender yang dimana saksi tidak mengetahui apa maksud dan tujuan  Heri Wahyudi melakukan hal tersebut.
Para saksi tidak mengetahui   campuran-campuran apa yang dilakukan Heri Wahyudi menggunakan Belender dan pada saat meledak di belender  Noor Imansyah dan Riki melihat ledakan tersebut sekitar dengan jarak 5 Meter.
Menurut keterangan saksi adapun bahan atau campuran yang diketahui di tempat Kejadian berupa Blerang / isou petasan, Karbit dan Belender.
Menurut keterangan saksi Riki Nuriadi  saksi menjelaskan bahwa sebelumnya Heri Wahyudi ada melakukan hal serupa, pada hari Jumat tanggal 30 Juni 2017 tempat dan lokasi tidak diketahui. Adapun luka yang dialami para koraban korban antara lain
Heri Wahyu mengalami luka pada bagian wajah, kaki, tangan/ robek jari tangan putus 1, Kemudian Riki Nuriadi mengalami luka – luka akibat percikan ledakan di sekujur tubuh dan wajah dan Nor Imansyah mengalami luka-luka disekujur tubuh, akibat percikan ledakan. (anhar P)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.