PASAMAN detikperistiwa.com – Sebanyak 2.279 santri se ranah Pasaman memadati Halaman Pondok Pesantren Nurul Hidayah Simatorkis Kecamatan Rao Selatan, Kabupaten Pasaman, mengikuti upacara peringatan hari antri nasional.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pasaman H. Abdel Haq sekaligus pembina upacara menyampaikan amanah melalui momentum hari santri nasional yang telah ditetapkan presiden RI H. Joko Widodo sebagai langkah kebangkitan meningkatnya mutu pendidikan pontren khususnya di Ranah Pasaman Saiyo ini.
Katanya, santri merupakan aset generasi muda bangsa dan nagari, pemuda pemudi Islam dunia dan akhirat yang harus dibimbing, diarahkan guna menjaga, mengawal keutuhan negara kesatuan RI.
“Melalui pendidikan pontren di Pasaman, terlahir santri santri yang berkarakter, penerus ajaran Islam, cerdas, berakhlak, beriman dan bertaqwa serta berkemampuan dan kompetitif,” tukas Abdel Haq.
Terpisah, Kasi Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren, Edy Ridwan menyampaikan momentum hari santri yang bertajuk dari santri untuk Indonesia itu dapat mengikis persepsi radikal, teroris terhadap kaum yang identik mengenakan kain sarung.
”Santri harus bisa menunjukkan potensi untuk negara ini,” tegasnya.
Edy juga menginformasikan data pontren di Pasaman yang terentri dalam Emis Kemenag yakni berjumlah 3 pontren salafiyah dan 6 pesantren umum. Upacara yang berlangsung mulai pukul 08.00 WIB itu dihadiri sejumlah Kepala madrasah, pesantren, KUA dan pejabat struktural lingkungan Kankemenag. (Icuk rz)