LAMPUNG TIMUR– Bakal Calon Gubernur Lampung Ir. H. Arinal Djunaidi menyambut baik kegiatan ruwat laut (Nadran) para nelayan Desa Margasari Kuala Penet Kecamatan Labuan Maringgai Lampung Timur (Lamtim) Selasa (26/12).
Karena itu, ia mengharapkan agar ruat laut yang menjadi tradisi dan budaya bangsa ini tetap dipertahankan oleh nelayan.
Dalam ruwat laut itu, perahu yang sudah dihiasi dengan bendera, kembang telur, makanan ringan dan gambar Arinal serta bakal calon wakil gubernur Lamtim Chusnunia, berlayar ke tengah laut bersama puluhan kapal nelayan.
Arinal bersama pengurus Golkar Provinsi Lampung, pengurus DPD Golkar Kabupaten/Kota serta nelayan ikut berlayar naik kapal nelayan menyaksikan pelemparan kepala kerbau ke laut.
Hadir dalam silaturrahmi masyarakat Labuhanmaringgai dan nelayan Desa Margasari antara lain, MPW PAN Lampung Ir. H. Irfan Nuranda Djafar, Pengurus PKB Lamtim, tokoh masyarakat dan tokoh agama setempat.
Di depan ribuan nelayan sebelum berlayar, Arinal mengatakan bahwa dirinya menyambut baik kegiatan tradisi ruat laut syukuran para nelayan. Kegiatan ini merupakan tradisi masyarakat nelayan yang mempunyai potensi wisata. Karena itu, tradisi nelayan yang dilakukan setiap tahun, akan menjadi perhatian dirinya. Arinal menilai ruwat laut merupakan budaya bangsa yang perlu dipelihara oleh nelayan.
Arinal juga merespon dengan baik keberadaan dua TPI di Lamtim yaitu TPI Kuala Penet dan TPI Muara Gading Mas Lamtim. Yang penting kata Arinal, semua berjalan jangan sampai ada monumen terhadap TPI yang ada.
Memang TPI merupakan program pemerintah pusat dalam hal ini Kementerian Kelautan dan Perikanan bukan program pemerintah kabupaten atau Pemerintah Provinsi.
Tapi yang lebih wajib untuk mengurusnya pemerintah Provinsi.
Karena itu, Arinal bersama Chusnunia jika dipercaya masyarakat Lampung dalam Pilkada 2018 akan memperbaiki sarana dan prasaran pelabuhan ikan di Lamtim. Dengan harapan hasil tangkap ikan akan lebih banyak dan dampaknya masyarakat Lamtim terutama nelayan perekonomian semakin membaik.
Sebab menurut Arinal, Lamtim bukan saja pemasok ikan di Bandarlampung dan daerah lainnya tapi juga sudah menjadi pemasok ikan di luar Lampung.
Karena itu, bagamana kedepan tata kelola perikanan di Lamtim lebih baik, berfungsi dan bersinergi dengan Taman Nasional Way Kambas. Sehingga kedepan fungsi Taman Nasional Way Kambas berjalan, fungsi menjaga lingkungan berjalan. Jangan sampai campur aduk, ada Taman Nasional Way Kambas, Tambang Pasir dan pelabuhan perikanan.
Arinal juga merespon apa yang menjadi keluhan masyarakat dan nelayan Labuhan Maringgai. Cagub Lampung juga Ketua DPD Partai Golkar Lampung ini memerintahkan kader Golkar Lamtim terutama yang duduk di legislatif untuk menginventarisir apa yang menjadi keluhan nelayan. (W9-jam)