LANTAMAL I PERINGATI MAULID NABI MUHAMMAD SAW 1439 H

BELAWAN-Komandan Lantamal I Laksamana Pertama TNI Ali Triswanto, S.E.,M.Si., menghadiri peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW bersama Prajurit  dan PNS Lantamal I.

Kegiatan dengan tema “Jadikan Hikmah Maulid Nabi Muhammad SAW 1439 H/2017 M Sebagai Keteladanan Dalam Meningkatkan Kemanunggalan  TNI dengan Rakyat” giat di Gedung Yos Sudarso Lantamal I, Kamis  Pagi (4/1).
Di awali dengan pembacaan Ayat Suci Al-Quran yang dibacakan Serka  Tiknu Janji. Dilanjutkan dengan Ceramah Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW oleh  Ustad Untung Aulia Safri Sitorus, S.Ag., M.Ag.

Dia, menyampaikan bahwa melalui peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW   dapat menambah kecintaan kepada Nabi Besar Muhammad SAW.

Ceramah yang diawali dengan pembacaan sholawat bersama-sama para hadirin yang dipandu penceramah.

Dalam ulasan mengenai  Peringatan Kelahiran Nabi Muhammad SAW akan ditemukan dua istilah yang pertama Maulud yang kedua Maulid. Maulid artinya waktu melahirkan sedangkan Maulud artinya bayi yang lahir.

Sedangkan istilah Maulid hanya boleh dipakai bagi peringatan kelahiran Rasulullah. Ustad Untung Sitorus .S.Ag., M. Ag., menjelaskan  bahwa Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW adalah  mengagungkan.

“Mengingat kepribadian  dan membuktikan kecintaan kita kepada Nabi Muhammad SAW. Untuk itu mari kita harus mendidik anak-anak dengan membaca Al-Quran karena akan menjadi anak yang berahklak Al-Quran,” tukasnya.

“Hendaklah kita harus selalu berbakti dan patuh kepada kedua orang tua terutama kepada ibu. Allah akan menurunkan Azabnya kepada anak yang durhaka kepada ibu seperti yang sudah terjadi ketika seorang Ibu yang sedang sholat kemudian ditendang oleh anaknya karena meminta uang tidak diberi,” tukasnya.

Maka atas ijin Allah anak itu berubah  menjadi Hewan. Karena  perjuangan seorang Ibu Seorang ibu sangat berat untuk anaknya mulai dari mengandung, menyusui hingga melahirkan.

Maka dari itu cintailah seorang Ibu, karena Surga berada ditelapak kaki Ibu. Doa seorang ibu Selalu didengar dan diambil oleh Allah SWT.

“Himbauan dan ajakan penceramah berikutnya adalah ajakan agar   kita harus selalu meramaikan Masjid. Karena Masjid rumah Allah dan kita juga harus dapat menjaga  diri dan keluarga dari siksaan api neraka. Akhirnya Acara Maulid Nabi Muhammad SAW ditutup dengan Doa,” tukasnya.
Hadir dalam acara peringatan tersebut Wadan Lantamal I Kolonel Marinir I Made Wahyu Santoso, Para Asisten Danlantamal I, Para Kadis/Kasatker, Perwira, Bintara dan Tamtama serta PNS di lingkungan Lantamal I dan Yonmarhanlan I Belawan.

(Nur)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.