WARGA JAKARTA BARAT KELUHKAN LAMBATNYA PROSES E-KTP

JAKARTA – Penerbitan E-KTP yang dikeluarkan kantor Kelurahan Sereal, Tambora, telah bekerjasama dengan Pemerintah Kota Administrasi Kepedudukan dan Pencatatan Sipil Jakarta Barat, mendapatkan keluhan dari salah satu warganya.

Sebut saja Nia (35), dirinya mengeluhkan adanya keterlambatan Proses E-Ktp yang sudah dua tahun lamanya tidak kunjung selesai.

“Bagaimana ya, saya sudah membuat sejak bulan Oktober, Tahun 2016. Ternyata sampai sekarang, belum juga jadi-jadi,” Ujar Nia, Kamis (11/1).

Nia yang kesehariannya merupakan JurnalisKabartoday.co.id ini sempat menanyakan kepada salah satu pegawai yang ada di Kelurahan Sereal.

Dirinya disana ditemui oleh salah satu pegawai Non PNS (Magang).

“Saya sudah ngecek ke Kelurahan TPSU, katanya bagian pengecekan E- KTP saya belum jadi,” imbuhnya.

Sebelumnya, Pemerintah memastikan bahwa semua masyarakat yang kini masih memegang surat keterangan akan segera memiliki KTP elektronik. Pasalnya, pemerintah menyebarkan 7,4 juta blanko hingga bulan Oktober ke Dinas-dinas Kependudukan dan Catatan Sipil di daerah.

Direktur Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Zudan Arif Fakrulloh menjelaskan saat ini perekaman sudah mencapai 95 persen dan yang sudah tercetak KTP-el kurang lebih 94 persen, kurang 6 persen sekitar 7 juta penduduk yang belum tercetak.

“Yang 7 juta tadi agar berkomunikasi dengan dinasnya, agar bisa dicetak terutama untuk verifikasi data ulang. Sudah menikah atau belum, sudah lulus sekolah atau belum ini perlu didata ulang,” ujar Zudan usai memenuhi panggilan Ombudsman, Kamis (28/9) seperti dikutip dari situs resmi Kemendagri.

Bagi daerah yang blankonya habis, diharapkan bisa mengambil langsung ke Kemendagri. Setiap harinya akan ada 200.000-250.000 blanko yang disiapkan di Kemendagri.

“Jadi tidak usah khawatir masyarakat, segera urus ke dinas-dinas. Dan untuk dinas-dinas sebelum habis blangkonya agar segera ambil ke pusat,” paparnya.

Dijabarkan Zudan, per minggu ini ada 840.000 blanko yang dibagi ke daerah. Sampai oktober ada 7,4 juta dan dipastikan akan tercukupi

(Raja Paluta rambe*)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.