KEPULAUAN MOROTAI-Peserta yang mengikuti seleksi Tenaga Kontrak Daerah (TKD) di Kabupaten Pulau Morotai banyak yang kecewa. Pasalanya, tes seleksi TKD yang dilaksanakan oleh Pemda Pulau Morotai melalui Badan Kepegawaian Daera (BKD) yang sesuai rencana dijadwalkan pada Sabtu (20/1), kembali diundur hingga, Sabtu (27/1) pekan depan.
“Kasihan peserta yang datang jauh-jauh dari Kecamatan Morotai Jaya (Morja) maupun dari kecamatan lain yang jauh dari ibukota kabupaten, karena mereka berharap tes harus dilaksanakan Sabtu (besok, red) namun harus diundur Sabtu pekan depan,”ungkap salah satu peserta TKD yang datang dari Morja, Kamis (18/1).
Menurutnya, pelaksanaan test seleksi TKD dianggap tidak profesional, tim yang dibentuk dari Unkhair Ternate juga dianggap tidak maksimal dalam menyiapkan proses pelaksanaan tes seleksi TKD di Morotai, karena alasan pengunduran pelaksanaan test hanya karena pembuatan, pencetakan, dan penggandaan soal yang hingga saat ini belum selesai.
“Kalau alasan soal belum selesai, itu tidak masuk akal, pelaksanaan test TKD ini sudah disiapkan jauh hari, jadi tidak mungkin apabila soal belum siap,”cetusnya.
Saat ini, kata dia, sudah banyak peserta yang datang dari beberapa Kecamatan seperti Morja, Morselbar, Morut bahkan datang dari desa yang ada di pulau hanya ingin mengikuti tes seleksi TKD pada Sabtu (20/1) besok, namun dengan pembatalan jadwal pelaksanaan test yang dilakukan oleh BKD, para peserta harus berpikir 2 kali lantaran ongkos dari daerahnya menuju ke ibukota kabupaten itu cukup mahal.
“Hari ini (kemarin, red) jadwal lulus pemberkasan, baru diumumkan, dan setahu kami tes akan dilaksanakan sabtu besok, namun diundur, itu artinya kami harus bolak-balik ke Daruba dengan biaya sendiri yang mahal hanya ingin melihat pengumuman dan mengikuti test, tapi ternyata pelaksanaan test harus diundur sabtu depan,”kesalnya.
Dari pantauan media, untuk pengumuman lulus pemberkasan sudah disampaikan di papan pengumuman BKD, dari 1838 peserta terdapat 3 peserta TKD yang lulus pemberkasan dengan alasan KK dari luar Morotai dan peserta yang menggunakan ijasah keterangan.”Kami nilai panitia sengaja mengundur waktu test TKD, karena ada dugaan permainan untuk meluluskan orang tertentu,”Sindir salah satu peserta asal Morselbar yang tidak ingin disebut namanya.
Dari penyampaian pengumuman yang disampaikan oleh BKD menyebutkan bahwa pelaksanaan calon peserta tes seleksi TKD bahwa jadwal seleksi untuk calon peserta yang berijasah SMA/ kategori II semua direncanakan pelaksanaannya pada sabtu 20 Januari 2018, sehubungan dengan pembuatan pencetakan, penggandaan soal test sampai saat ini belum selesai, maka seleksi test TKD untuk calon peserta yang berijasah SMA/K2 diundur dan dilaksanakan pada sabtu pekan depan(oje)