PADANG-Hari ke dua Rapat Koordinasi dengan Bupati dan Walikota se – Sumatera Barat dengan Gubernur Sumbar tentang pembangunan, Rabu, (24 /01) di Auditorium Gubernuran.
Rakor yang dihadiri Gubernur, Wakil Gubernur, Sekda Provinsu Sumbar, Bupati Pasaman, Bupati Pasaman Barat serta para Kepala OPD di Lingkup Pemprov Sumbar.
Dalam acara tersebut Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno menyampaikan daerah perlu membuka diri untuk investasi.
“Saat ini Pelaksanaan Pembangunan Indonesia dianggap Sehat tetapi kenyataanya tidak bisa bergerak cepat. Hal ini terkait dengan Kondisi Daerah yang terlalu banyak aturan, sistem pelayanan yang masih belum terbuka dan keengganan beberapa daerah membuka untuk Investasi,” jelas Beliau.
Lanjutnya, padahal kondisi dana APBD dan APBN amat terbatas dalam percepatan pembangunan daerah “Guna meningkatkan pendapatan, kesejahteraan masyarakat,” imbuhnya.
Selain itu Bupati Pasaman Dalam presentasinya, berharap bantuan kepada Provinsi untuk memfasilitasi infrastruktur jalan jembatan perumahan, pendidikan. ” Kemudian kesehatan, perekonomian serta sosial,” harap Yusuf Lubis.
Selanjutnya, begitu juga dengan Bupati Pasaman Barat dalam Presentasinya menyampaikan, fokus tentang kemajuan jalan dan jembatan di areal Bungo Tanjung ke Teluk Tapang, perumahan layak huni utk 1.000 KK, sektor pendidikan berupa pembangunan SLTA di Desa Baru yg tanahnya sudah tersedia.
“Dukungan Porprov 2020, blank spot , kesehatan dan peternakan,” terang Syahiran.
(Rz / Ewin )
