SOLOK – Pencarian terhadap Salian (75), warga Jorong Rangguang, Nagari Kotolaweh, Kecamatan IX Koto Sungai Lasi, Kabupaten Solok, akhirnya membuahkan hasil. Personel Bhabin Kamtibmas dan Babinsa Kodim 0309 Solok, yang memimpin pencarian akhirnya menemukan Nenek Salian di tengah hutan, dalam kondisi kedinginan, Minggu (11/2) sekitar pukul 11.30 WIB.
Nenek Salian, saat ditemukan sedang meringkuk kedinginan dan memegang kayu api yang dikumpulkannya. Sebelumnya, janda tua itu dinyatakan hilang sejak Sabtu (10/2) sekitar pukul 16.00 WIB.
Pencarian terhadap korban diikuti oleh Wakapolsek Sungai Lasi Ipda Lishardi, Kasi Humas Polsek Sungai Lasi Ipda Firdaus, Camat IX Koto Sungai Lasi Effiyardi, Bhabin Kamtibmas Koto Laweh Brigadir Randi Satria, Bhabin Kamtibmas Taruang-Taruang Bripka Hermon, Babinsa Kodim 0309 Solok Kopda Laswardi, Tagana Kabupaten Solok, BPBD, Pemuda Pancasila, dan sejumlah warga Nagari Koto Laweh.
Kapolres Solok Kota AKBP Dony Setiawan melalui Kapolsek Sungai Lasi AKP Afrides Roema menyatakan korban diketahui meninggalkan rumah pada Sabtu (10/2) sekira pukul 13.30 WIB. Sekira pukul 16.00 WIB, saksi Roza (28) dan Della (25) yang merupakan tetaangga korban, melihat korban hendak mengambil air di sumur dekat rumah saksi. Karena cuaca hujan, saksi tidak memperhatikan lagi kemana Nenek Sailan pergi.
“Hingga pukul 20.00 WIB, korban belum kembali ke rumah. Warga bersama Bhabin Kamtibmas dan Babinsa kemudian melakukan pencarian dan sekira pukul 23.00 WIB, menemukan petunjuk di Bukit Mato Air Jorong Rangguang Nagari Koto Laweh, berupa potongan kain korban. Namun korban masih tidak dapat diketemukan. Pencarian dihentikan sekira pukul 00.00 WIB karena cuaca hujan,” ujar Afrides.
Pencarian korban kemudian dilanjutkan kembali pada Minggu (11/2), dengan melakukan penyisiran di lokasi penemuan petunjuk yang telah didapatkan Sabtu (10/2).
Kerja keras Bhabin Kamtibmas, Babinsa Kodim 0309 dan tim pencari lainnya akhirnya membuahkan hasil. Korban ditemukan selamat dalam kondisi duduk kedinginan dan sedang memegang kayu api yang dikumpulkannya.
“Korban ditemukan kedinginan karena diduga sudah berada di hutan tersebut sejak kemarin. Apalagi, pada malamnya hujan turun. Kita bersyukur akhirnya korban bisa bertahan melawan dingin semalaman dan akhirnya selamat. Alhamdulillah,” ujar Afrides.
Korban kemudian dievakuasi menggunakan tandu dari kain sarung dan kayu dari hutan Koto Laweh. Personel Bhabin Kamtibmas dan Babinsa Kodim 0309, memakaikan jaket kepada korban dan menandunya hingga sampai di tepi hutan. Korban kemudian dibawa ke RSU Solok menggunakan mobil ambulans.
(pnc/rijal islamy)