LAHAN PENGEMBANGAN PETERNAKAN DIGARAP ORANG TERTENTU

IMG_7186

PALUTA detikperistiwa.com Lahan pengembangan peternakan Eks ADB Kec. Halongonan seluas kurang lebih 2000 Ha jika berdasarkan peta lahan 1.638,78 Ha itu terindikasi digarap oleh orang-orang tertentu.

Pengamatan berdasarkan Peta lahan Peternakan eks ADB yang dihimpun detikperistiwa.com dengan luas 1.638,78 Ha yang menggarap tampak di Peta ada perorangan dan ada juga Perusahaan Terbatas (PT). dari lahan peternakan menjadi perkebunan sawit dan karet.

Daftar nama penggarap lahan peternakan sebagaimana yang tertuang dalam peta antara lain : Sutrisno dkk, luas kira-kira 354 Ha.Ketahamu Group,luas kira-kira 255,41 Ha,UD Ratoma,luas kira-kira 144,50 Ha.H.Ahadin luas kira-kira 30 Ha.H.Pangonal, luas kira-kira 100 Ha,Rangkuti Group,luas kira-kira 300 Ha.Pendi luas kira-kira 10 Ha dan PT Jakarta luas kira-kira 3 Ha.

Tanaman pengamatan diatas lahan peternakan adalah Sawit  dan Karet ada yang baru tanam,dan ada 1-4 tahun, ada 3 tahun, bahkan ada juga 15 tahun.

Lahan peternakan itu juga sudah ada yang berkekuatan hukum dari Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kantor pertanahan Kab. Tapanuli Selatan No : 173-590.1-02.10-transmigrasi/2001 tentang pemberian hak milik atas nama Sutrisno dkk (354 persil) atas tanah terletak di Tapanuli Selatan yang sekarang Kab. Padang Lawas Utara.

Jika sebatas informasi lahan tersebut diperjual belikan oleh orang setempat yaitu dari kec. Halongonan dan isunya para penggarap di jadikan bulan-bulanan dengan kata lain ATM berjalan, sebab yang memiliki takut dibongkar jika tidak setoran.

Dilangsirnya pemberitaan ini para penggarap belum dapat ditemui sebab tempatnya ada yang di Rantau Prapat dan ada juga di Labuhan Batu Selatan.dan dinas Peternakan Kab. Padang Lawas Utara pun hingga saat ini belum pernah berani memberikan tanggapan secara resmi, padahal hal ini sudah di informasikan kepada beliau. (Mauliddar. S)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.